Apa yang terjadi bila kita bergerak melebihi kecepatan cahaya?
kita bisa memanipulasi dan membengkokkan waktu, saya jelaskan teorinnya
Einstein
lewat postulatnya yang masyhur E=mc2, mengatakan bahwa kecepatan
kulminasi dzat yang ada di semesta ini adalah kecepatan cahaya yang kita
yakini sekarang berada di kisaran 300.000 km per detik. Dan kecepatan
itu diyakini Einstein sebagai konstanta, kecepatan yang tidak bisa
dipercepat dan tidak bisa dikurangi.
Albert
Einstein pernah menyebut kecepatan cahaya sebagai "batas kecepatan di
alam semesta". Dia menyatakan bahwa bepergian lebih cepat dari kecepatan
cahaya akan melanggar prinsip kausalitas (hukum sebab dan akibat).
Sebagai
contoh, peluru akan mengenai target sebelum senapan ditembakkan
Mencapai kecepatan cahaya atau lebih cepat dari kecepatan cahaya juga
akan melanggar kondisi energi tertentu. Bahkan bisa memungkinkan untuk
terjadinya perjalanan waktu.
apa yang akan terjadi jika
manusia dapat membuat kendaraan yang bergerak mendekati atau bahkan
melebihi kecepatan cahaya.teori inilah yang mengilhami serta membuat
perjalanan lintas waktu dapat dilakukan.
ada tiga hal yang akan terjadi apabila suatu benda atau kita bergerak mendekati kecepatan cahaya :
1. Kontraksi.
Ini
akan terjadi pada semua orang. Jika kita bergerak mendekati kecepatan
cahaya, lalu seseorang yang melihat kita, akan melihat kita mengecil.
Tapi dari sisi kita, segala sesuatu yang kita lihat akan terlihat
bergerak ke arah belakang kita mendekati kecepatan cahaya, dan juga
seperti memiliki dimensi yang mengecil.
2. Melambatnya Waktu.
Fenomena
ini disebut dilasi (dilation), dan lagi, ini terjadi pada semua orang.
Artinya bahwa jika kita bergerak mendekati kecepatan cahaya, semua orang
yang melihat kita akan melihat bahwa waktu akan berjalan lebih lambat
untuk kita: arloji kita berjalan lebih lambat, umur kita melambat, detak
jantung kita melambat, dst. Tapi kita juga melihat hal yang sama, umur
orang-orang itu melambat, dst.
Tapi jika kita pergi dengan
kecepatan mendekati kecepatan cahaya dan lalu kita kembali ke bumi pada
kecepatan bumi, kita akan menemukan fakta bahwa selama perjalanan kita,
meski umur kita berjalan normal seperti biasa, yang terjadi di bumi
lebih lama waktu yang telah terlewati.
3. Lebih banyak energi yang dibutuhkan untuk menambah kecepatan.
Beberapa
dari Anda yang tahu sedikit fisika tahu bahwa besarnya energi dari
suatu partikel adalah E=mc2. Beberapa dari Anda juga tahu bahwa Energi
Kinetik = 1/2 mv2. Tapi saat Anda bergerak mendekati kecepatan cahaya,
hal itu butuh dan butuh lagi lebih energi untuk bergerak lebih cepat.
Pada grafik di bawah ini, garis ungu adalah formula lama untuk energi
kinetik, tapi garis merah merupakan energi yang sebenarnya
(relativistic). Catat bahwa Anda tidak akan pernah benar-benar sanggup
mencapai kecepatan cahaya, tapi bahwa energi itu mendekati tak terbatas
(infinity).
Jadi itulah yang terjadi saat suatu benda
biasa mendekati kecepatan cahaya: terlihat mengalami kontraksi, waktu
melambat, dan kebutuhan akan energi yang lebih besar untuk menambah
kecepatannya. Atau misalnya, sesuatu yang tidak memiliki massa (seperti
foton, atau mengkin gravitasi), harus bergerak pada kecepatan cahaya.
JADI
APABILA KITA BISA MEMBUAT WAHANA YANG BERGERAK DALAM KECEPATAN
CAHAYA/MELEBIHI KECEPATAN CAHAYA KITA BISA MEMANIPULASI DAN
MEMBENGKOKKAN WAKTU
by https://www.facebook.com/notes/erlangga-gabriel/memanipulasi-waktu-perjalanan-lintas-waktu-dan-mesin-waktu/583071848398484
Tidak ada komentar:
Posting Komentar